Selasa, 14 Desember 2010

RAPUH

detik waktu terus berjalan
 Berhias gelap dan terang
Suka dan duka tangis dan tawa
Tergores bagai lukisan

Seribu mimpi berjuta sepi
Hadir bagai teman sejati
Di antara lelahnya jiwa
Dalam resah dan air mata
Kupersembahkan
Yang terindah dalam hidupku

Meski ku rapuh dalam langkah
Kadang tak setia kepada-Mu
Namun cinta dalam jiwa
Hanyalah kepada-Mu

Maafkanlah bila hati tak sempurna mencintaiMu dalam dadaku harap hanya diriMu yang bertahta
Tak sempurna mencintai-Mu
Dalam dadaku harap hanya
Diri-Mu yang bertahta

Detik waktu terus berlalu
Demua berakhir pada-Mu 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar